dimitri-s4gWFbWdcWg-unsplash

Istilah Penting Dalam Hidroponik

Istilah penting hidroponik merupakan kumpulan beberapa istilah yang sering didengar oleh pengguna hidroponik. Bagi pemula istilah ini akan membantu dalam mengawali perjalanan berhidroponik.

Instalasi Hidroponik

Instalasi hidroponik, merupakan komponen utama dalam berhidroponik. Pada media ini, proses pembesaran tanaman dilakukan. Instalasi hidroponik terdiri dari beberapa sistem. Farmee.id menyediakan instalasi hidroponik dengan harga yang ramah kantong.

Media Tanam

Media tanam, suatu tempat atau wadah berguna untuk menumbuhkan tanaman, tempat akar atau bakal akar tumbuh. Selain itu juga digunakan untuk pondasi akar agar tanaman dapat berdiri dengan kokoh dan sebagai sarana menghidupi tanaman. Farmee.id pernah membahas beberpaa media tanam yang dapat digunakan pada sistem hidroponik pada artikel berikut. 

Benih

Benih adalah biji tanaman yang dipergunakan untuk keperluan dan pengembangan usaha tani serta memiliki fungsi agronomis. Pemilihan biji menjadi faktor penentu awal keberhasilan tumbuhnya tanaman hidroponik.

Bibit

Bahan tanaman yang berasal dari benih yang disemai dan telah berkecambah untuk menuju proses pertumbuhan dan perkembangan tanam selanjutnya. Ciri dari bibit adalah sudah tumbuhnya akar, daun, dan batang.

Semai

Semai, benih tumbuhan (yang sudah berkecambah) yang akan ditanam lagi sebagai bibit di tempat lain. Proses penyemaian membutuhkan perhatian khsus agar peluang keberhasilan besar.

Sprout

Berkecambah, merupakan kondisi benih sudah pecah dan terlihat sedikit bagian berwarna putih yang keluar dari biji/benih.

HSS & HST

Jika HSS merupakan kepanjangan dari hari setelah semai yang artinya usia (dalam hari ) tanaman yang dihitung sejak benih disemai. Maka usia tanaman (dalam hari) yang dihitung sejak benih ditanam dikenal dengan HST (Hari Setelah Tanam)

Unsur Hara Makro dan Unsur Hara Mikro

Unsur hara makro adalah unsur hara yang dibutuhkan tumbuhan dalam jumlah yang relatif besar. Beberapa unsur hara makro yang dibutuhkan oleh tanaman hidroponik pada artikel berikut. Sedangkan, unsur yang diperlukan tanaman dalam jumlah relatif sedikit disebut unsur hara mikro. Kebutuhan unsur hara mirko pada hidroponik dapat dibaca disini.

Nutrisi AB Mix

Nutrisi AB Mix, larutan kimia yang tidak berbahaya (food grade) dan bersifat water soluble. Artinya zat kimia yang digunakan akan larut secara sempurna (100%) dan terkonvensi menjadi ion yang akan langsung diserap oleh akar tanaman.

TDS / EC Meter

TDS meter, suatu alat yang digunakan untuk mengukur partikel yang ada pada larutan air. Dalam hidroponik, alat ini digunakan untuk mengukur kadar nutrisi dalam air.

PH Meter & PH Up/ Down KIT

PH meter, jenis alat ukur untuk mengukur derajat keasaman atau kebasaan suatu cairan. Salah satu faktor optimal tidaknya pertumbuhan tanaman hidroponik terletak pada, pH, simak artikelnya disini. Untuk menaikkan maupun menurunkan kadar pH dalam air dapat menggunakan larutan berkonsentrasi tinggi yang dikenal dengan pH up / down kit.

Parts Per Milion (PPM)

Parts Per Milion, merupakan satuan untuk menggambarkan nutrisi yang terlarut pada air di sistem hidroponik.

Organisme Penganggu Tanaman (OPT)

Organisme Penganggu Tanaman dibagi menjadi tiga, yaitu hama, gulma, dan penyakit. Tanaman hidroponik banyak menerima gangguan yang dilakukan oleh hama dan penyakit, sedangkan penganggu dari golongan gulma tidak begitu signifikan secara kuantitas.

Hama Penganggu Tanaman (HPT)

Serangan hama penganggu tanaman sering terjadi saat tanaman sudah mulai tumbuh daun, batang, atau ranting. Ciri-cirinya yaitu daun dan buah berlubang lalu membusuk atau mati. Beberapa jenis HPT pada tanaman hidroponik adalah ulat, thrips, tungau, kutu, semut, dan lain-lain.

Etiolasi

Etiolasi ialah pertumbuhan tanaman yang sangat cepat di tempat gelap namun kondisi tumbuhan lemah, batang tidak kokoh, daun kecil dan tumbuhan tampak pucat.

Comments are closed.