Cara Menanam Timun dengan Sistem Dutch Bucket

Cara Menanam Timun dengan Sistem Dutch Bucket Hidroponik

Timun/mentimun adalah salah satu tanaman sayuran yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Mentimun memiliki rasa yang segar dan kandungan air yang tinggi, sehingga cocok dikonsumsi sebagai lalapan atau jus. Jika tidak dikonsumsi, mentimun juga dapat digunakan sebagai masker di wajah. Mentimun merupakan tanaman yang relatif mudah ditanam, termasuk dengan metode hidroponik.

Sistem Dutch Bucket adalah salah satu sistem hidroponik yang paling populer untuk menanam mentimun. Sistem ini menggunakan ember atau kantong plastik sebagai media tanam yang terendam dalam larutan nutrisi. Sistem Dutch Bucket memiliki beberapa keunggulan, yaitu:

  • Mudah untuk dipasang dan dirawat.
  • Tidak memerlukan ajir atau tiang penyangga.
  • Efisien dalam penggunaan nutrisi.

Persiapan

Sebelum memulai penanaman, siapkan terlebih dahulu peralatan dan bahan-bahan yang dibutuhkan, yaitu:

  • Benih mentimun
  • Media tanam
  • Nutrisi hidroponik AB Mix
  • Ember atau kantong plastik
  • Kran air
  • Pompa air
  • Selang
  • Rak atau tiang penyangga

Proses penanaman

Berikut adalah langkah-langkah menanam mentimun secara hidroponik dengan sistem Dutch Bucket:

  • Siapkan media tanam

Media tanam yang digunakan untuk sistem Dutch Bucket biasanya berupa cocopeat atau rockwool. Isi ember atau kantong plastik dengan media tanam hingga penuh.

  • Semai benih

Semai benih mentimun di media tanam yang telah disiapkan. Benih mentimun biasanya akan berkecambah dalam waktu 3-5 hari.

  • Pindahkan bibit ke instalasi hidroponik

Setelah bibit mentimun berumur 10-15 hari, pindahkan bibit ke instalasi hidroponik. Masukkan bibit mentimun ke dalam lubang yang telah dibuat di media tanam.

  • Siapkan instalasi hidroponik

Pasang ember atau kantong plastik pada rak atau tiang penyangga. Isi ember atau kantong plastik dengan larutan nutrisi.

  • Pasang pompa air

Pasang pompa air pada ember atau kantong plastik yang berisi larutan nutrisi. Atur pompa air agar larutan nutrisi mengalir secara kontinyu ke ember atau kantong plastik.

  • Berikan nutrisi hidroponik

Berikan nutrisi hidroponik AB Mix secara rutin, yaitu setiap 2-3 hari sekali.

Jumlah nutrisi AB Mix yang dibutuhkan

Jumlah nutrisi AB Mix yang dibutuhkan untuk menanam mentimun dengan sistem Dutch Bucket tergantung pada ukuran ember atau kantong plastik yang digunakan. Berikut adalah perkiraan jumlah nutrisi AB Mix yang dibutuhkan:

Ukuran ember atau kantong plastik Jumlah nutrisi AB Mix
10 liter 2 liter
20 liter 4 liter
30 liter 6 liter
40 liter 8 liter

Jumlah nutrisi AB Mix yang dibutuhkan juga dapat disesuaikan dengan kondisi pertumbuhan tanaman. Jika tanaman mentimun tumbuh dengan baik, Anda dapat menambahkan jumlah nutrisi AB Mix secara bertahap.

Tahap Ketiga: Panen Euy!

Tahap terakhir yaitu panen dapat dilakukan pada sekitar 60-70 hari setelah tanam. Namun, hal ini tergantung pada jenis mentimun yang ditanam, kondisi lingkungan, dan perawatan yang diberikan. Untuk menanam mentimun dengan metode Dutch Bucket ini, kamu dapat mulai memanen saat buahnya sudah berukuran cukup besar dan berwarna hijau tua.

Tertarik ingin belajar bertani di perkotaan? Ikuti terus Farmee!

Farmee.id menyediakan paket instalasi hidroponik dan peralatan pendukung hidroponik lainnya. Ditambah lagi terdapat sesi pendampingan sampai berhasil panen. Ingin mulai berkebun ? Kontak kami sekarang.  

Comments are closed.